Jakarta, korankompas.com – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menemui calon tunggal Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa di Markas Besar (Mabes) TNI Angkatan Darat, Jakarta.
Selain Andika yang saat ini merupakan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), pada kesempatan tersebut Prabowo juga berjumpa dengan Pangdam, Asisten Teritorial, Dandim serta Danrem seluruh Indonesia. Di Mabes TNI AD itu sendiri sedang berlangsung Apel Terpusat yang dipimpin Andika Perkasa.

Prabowo kemudian memberikan sejumlah arahan kepada peserta apel.
Prabowo menegaskan bahwa Komando Teritorial sehingga Komando Teritorial seperti Korem, Kodim, Koramil, dan Babinsa yang perlu dilengkapi peralatan serta perlengkapannya merupakan ujung tombak Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata).
Menurut Prabowo, jumlah penduduk menjadi keunggulan Indonesia. Saat ini, TNI yang menjadi komponen utama pertahanan diperkuat dengan keberadaan komponen cadangan.
“Kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan, juga kini dapat diperkuat dengan adanya komponen cadangan yang dapat melipatgandakan kekuatan komando teritorial,” kata mantan Pangkostrad itu dalam Apel Terpusat di Mabes TNI AD sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Biro Humas Setjen Kemenhan, Kamis (4/11).
Selain menyampaikan beberapa petuah, pada pertemuan tersebur Prabowo juga menyerahkan 75 Unit Rigid Inflatable Boat (RIB)/Rigid Hull Inflatable Boat (RHIB) kepada TNI AD. Kendaraan taktis itu diproduksi oleh Industri Pertahanan Dalam Negeri PT Praba Cipta Mandiri dan PT Samudera Lautan Biru.
Kapal tersebut memiliki panjang panjang keseluruhan (LOA/Length Overall) 12,075 m, Fuel Tank Capacity 1.370 Ltr, Draft 0,65 Ton, Displacement Full Load 7,214 Ton, Kecepatan Max 35 Knot, Range (Eco Speed) 200 Nm, Hull Material Alumunium. Kapal ini mampu mengangkut 16 Personel. (uha)
Komentar